Skip to content

Tanda anak terkena ADHD dan pengaruhnya terhadap tumbuh kembang

Written by

asodao13asf

ADHD atau Attention Deficit Hyperactivity Disorder adalah gangguan neurobiologis yang sering terjadi pada anak-anak. Gangguan ini membuat anak sulit untuk berkonsentrasi, hiperaktif, dan impulsif. Tanda-tanda anak terkena ADHD bisa berbeda-beda pada setiap anak, namun ada beberapa gejala umum yang dapat dikenali.

Salah satu tanda anak terkena ADHD adalah sulitnya untuk berkonsentrasi. Anak dengan ADHD seringkali mudah teralihkan dan sulit mempertahankan fokus pada satu hal dalam waktu yang lama. Mereka juga seringkali lalai dan sulit untuk mengikuti petunjuk atau instruksi dengan baik.

Selain itu, anak dengan ADHD juga cenderung hiperaktif. Mereka sulit untuk diam dan seringkali terlihat gelisah atau tidak bisa duduk diam dalam waktu yang lama. Mereka juga seringkali bergerak tanpa henti dan sulit untuk mengendalikan impulsivitas mereka.

Pengaruh ADHD terhadap tumbuh kembang anak bisa sangat signifikan. Anak yang tidak dapat berkonsentrasi dengan baik akan kesulitan dalam belajar di sekolah. Mereka juga cenderung memiliki masalah dalam berinteraksi sosial dengan teman-teman sebayanya. Selain itu, hiperaktifnya anak dengan ADHD juga dapat membuat mereka sulit untuk tidur dengan baik, yang dapat berdampak pada kesehatan dan kesejahteraan mereka secara keseluruhan.

Untuk itu, penting bagi orangtua dan pendidik untuk mengenali tanda-tanda ADHD pada anak dan segera mengambil langkah-langkah yang tepat untuk membantu anak mengatasi gangguan ini. Konsultasikan dengan dokter atau psikolog anak untuk mendapatkan diagnosis yang tepat dan rencana pengobatan yang sesuai. Dengan dukungan dan perawatan yang tepat, anak dengan ADHD dapat belajar untuk mengelola gejala gangguan ini dan mengembangkan potensi mereka dengan baik. Semoga informasi ini bermanfaat bagi para orangtua dan pendidik dalam membantu anak-anak dengan ADHD.

Previous article

Kemarin, Menkomdigi tinjau MBG hingga Jack Marpaung meninggal dunia

Next article

Dietisien: Variasi menu MBG dapat penuhi asupan gizi meski tanpa susu