Skip to content

Rekomendasi obat biduran yang dijual di apotek

Written by

asodao13asf

Biduran atau urtikaria adalah kondisi kulit yang ditandai dengan munculnya ruam merah gatal yang seringkali disebabkan oleh reaksi alergi terhadap makanan, obat-obatan, atau bahan kimia tertentu. Jika Anda mengalami biduran, sebaiknya segera berkonsultasi dengan dokter untuk mendapatkan penanganan yang tepat.

Namun, jika Anda sedang mengalami biduran dan ingin mencari obat yang dijual di apotek untuk meredakan gejala gatal dan ruam, berikut adalah beberapa rekomendasi obat biduran yang bisa Anda pertimbangkan:

1. Antihistamin: Obat antihistamin adalah obat yang paling umum direkomendasikan untuk meredakan gejala biduran seperti gatal dan ruam. Beberapa contoh antihistamin yang dapat Anda beli di apotek adalah loratadine, cetirizine, dan fexofenadine. Pastikan untuk mengikuti petunjuk penggunaan yang tertera pada kemasan obat.

2. Kortikosteroid topikal: Kortikosteroid topikal adalah obat yang digunakan untuk mengurangi peradangan dan gatal pada kulit. Obat ini biasanya tersedia dalam bentuk krim atau salep. Contoh kortikosteroid topikal yang dapat digunakan untuk meredakan biduran adalah hydrocortisone cream.

3. Obat antiinflamasi nonsteroid (OAINS): OAINS seperti ibuprofen atau aspirin juga dapat membantu meredakan gejala biduran seperti peradangan dan gatal. Namun, sebaiknya konsultasikan terlebih dahulu dengan apoteker atau dokter sebelum mengonsumsi obat ini.

Selain menggunakan obat-obatan di atas, Anda juga dapat mencoba beberapa cara alami untuk meredakan gejala biduran, seperti mengompres area yang gatal dengan air dingin atau minum air putih dalam jumlah yang cukup untuk membantu mengeluarkan zat-zat alergen dari dalam tubuh.

Ingatlah bahwa penggunaan obat-obatan harus sesuai dengan anjuran dokter atau apoteker. Jika gejala biduran tidak kunjung membaik atau malah memburuk setelah mengonsumsi obat, segera hentikan penggunaan obat dan segera konsultasikan dengan dokter. Jangan lupa untuk melakukan tes alergi untuk mengetahui penyebab biduran Anda agar dapat menghindari pemicu alergi tersebut di masa mendatang. Semoga artikel ini bermanfaat bagi Anda yang sedang mengalami biduran.

Previous article

Cara cetak boarding pass kereta api dengan mesin CTM

Next article

Wilsen Willim hadirkan koleksi busana terbaru dengan tenun sutra liar