Menpar sebut aspek pariwisata dapat mempererat kerukunan umat beragama
Menpar sebut aspek pariwisata dapat mempererat kerukunan umat beragama
Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf), Sandiaga Uno, mengatakan bahwa pariwisata memiliki potensi besar dalam mempererat kerukunan umat beragama di Indonesia. Hal ini disampaikannya dalam acara pembukaan Festival Kerukunan Umat Beragama di Surabaya pada Kamis (16/09/2021).
Menurut Sandiaga Uno, pariwisata tidak hanya sekadar menjadi sumber penghasilan bagi masyarakat, tetapi juga dapat menjadi sarana untuk memperkuat hubungan antar umat beragama. Dengan adanya keragaman budaya dan agama di Indonesia, pariwisata dapat menjadi jembatan untuk mempererat persatuan dan kesatuan bangsa.
“Melalui pariwisata, kita dapat memperkenalkan keberagaman budaya dan agama yang ada di Indonesia kepada wisatawan mancanegara maupun domestik. Hal ini dapat menjadi contoh bagi negara lain tentang bagaimana kita bisa hidup berdampingan secara damai meskipun memiliki perbedaan keyakinan,” ujar Sandiaga Uno.
Menparekraf juga menekankan pentingnya menjaga kerukunan umat beragama dalam setiap kegiatan pariwisata. Hal ini dapat dilakukan dengan memberikan edukasi kepada wisatawan tentang keberagaman budaya dan agama yang ada di Indonesia, serta menghormati adat dan tradisi setempat.
“Kita harus menjaga kerukunan umat beragama dalam setiap kegiatan pariwisata. Kita harus menghormati adat dan tradisi setempat, serta tidak melakukan tindakan yang dapat memicu konflik antar umat beragama. Dengan demikian, pariwisata dapat menjadi sarana untuk mempererat kerukunan umat beragama di Indonesia,” tambah Sandiaga Uno.
Melalui Festival Kerukunan Umat Beragama ini, diharapkan masyarakat dapat lebih menghargai dan menjaga keberagaman budaya dan agama yang ada di Indonesia. Dengan demikian, Indonesia dapat terus menjadi contoh bagi negara lain tentang bagaimana menjaga kerukunan antar umat beragama dalam kehidupan sehari-hari.