Skip to content

Makanan ultraproses dapat picu psoriasis

Written by

asodao13asf

Psoriasis adalah penyakit kulit kronis yang dapat menyebabkan kulit menjadi merah, bersisik, dan terasa gatal. Penyakit ini dapat sangat mengganggu kehidupan sehari-hari seseorang karena gejalanya yang seringkali tidak nyaman. Selain faktor genetik dan lingkungan, konsumsi makanan ultraproses juga dapat menjadi pemicu psoriasis.

Makanan ultraproses adalah makanan yang mengalami proses pengolahan yang sangat kompleks dan mengandung banyak bahan tambahan seperti pengawet, pewarna, dan pemanis buatan. Makanan ini umumnya memiliki kandungan gula, garam, dan lemak trans yang tinggi, namun rendah serat dan nutrisi penting lainnya.

Studi telah menunjukkan bahwa konsumsi makanan ultraproses dapat meningkatkan peradangan dalam tubuh, yang dapat memicu serangan psoriasis. Selain itu, kandungan bahan tambahan dalam makanan ultraproses juga dapat merusak keseimbangan mikrobiota usus, yang dapat berkontribusi pada perkembangan psoriasis.

Oleh karena itu, bagi penderita psoriasis sebaiknya menghindari konsumsi makanan ultraproses dan lebih memilih makanan alami yang kaya akan serat, vitamin, dan mineral. Makanan sehat seperti buah-buahan, sayuran, biji-bijian, ikan, dan kacang-kacangan dapat membantu mengurangi peradangan dalam tubuh dan mengurangi risiko serangan psoriasis.

Selain itu, penting juga untuk menjaga pola makan yang seimbang, menghindari stres, dan rutin berolahraga untuk menjaga kesehatan kulit dan mencegah serangan psoriasis. Konsultasikan dengan dokter atau ahli gizi untuk mendapatkan saran yang lebih spesifik sesuai dengan kondisi kesehatan Anda.

Dengan menghindari makanan ultraproses dan mengadopsi gaya hidup sehat, Anda dapat membantu mengurangi risiko serangan psoriasis dan meningkatkan kualitas hidup Anda secara keseluruhan. Jaga kesehatan tubuh Anda, serta kulit Anda, dengan memperhatikan apa yang Anda makan setiap hari.

Previous article

Wardah luncurkan 2 varian produk alas bedak terbaru

Next article

Menpar dorong kolaborasi pelaku pariwisata jelang libur akhir tahun