Kebiasaan minum kopi atau teh berkaitan dengan penurunan risiko kanker

Kebiasaan minum kopi atau teh telah lama menjadi bagian dari budaya Indonesia. Tidak hanya sebagai minuman untuk menemani aktivitas sehari-hari, kopi dan teh juga memiliki manfaat kesehatan yang tidak bisa diabaikan. Salah satu manfaat yang cukup menarik perhatian adalah penurunan risiko kanker.
Sejumlah penelitian menunjukkan bahwa konsumsi kopi dan teh secara teratur dapat membantu mengurangi risiko terkena berbagai jenis kanker. Kandungan antioksidan dalam kedua minuman tersebut diyakini mampu melawan radikal bebas yang dapat menyebabkan pertumbuhan sel kanker.
Kopi, misalnya, mengandung senyawa kafein dan polifenol yang memiliki efek protektif terhadap kanker. Beberapa penelitian menunjukkan bahwa konsumsi kopi secara moderat dapat mengurangi risiko terkena kanker hati, kanker usus, kanker payudara, dan kanker prostat.
Sementara itu, teh juga dikenal sebagai minuman yang kaya antioksidan, terutama katekin yang memiliki sifat anti-inflamasi dan anti-kanker. Beberapa studi menemukan bahwa konsumsi teh hijau secara teratur dapat membantu melindungi tubuh dari risiko kanker usus, kanker payudara, dan kanker prostat.
Meskipun demikian, penting untuk diingat bahwa penurunan risiko kanker tidak hanya bergantung pada konsumsi kopi atau teh saja. Pola makan sehat, olahraga teratur, dan gaya hidup sehat lainnya juga merupakan faktor penting dalam mencegah risiko kanker.
Jadi, jangan ragu untuk menikmati secangkir kopi atau teh setiap hari. Selain memberikan energi dan kenikmatan, kedua minuman tersebut juga dapat memberikan perlindungan tambahan terhadap risiko kanker. Tetaplah menjaga pola hidup sehat dan seimbang untuk mendapatkan manfaat kesehatan yang optimal.