Kadinkes tekankan Jabar fokus cegah lahirnya anak stunting baru
Kadinkes atau Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Barat, dr. Berli Hamdani, telah menekankan pentingnya fokus dalam mencegah lahirnya anak-anak yang mengalami stunting. Stunting sendiri merupakan kondisi di mana seorang anak tidak mencapai pertumbuhan fisik yang optimal akibat dari kekurangan gizi atau nutrisi yang baik selama periode penting pertumbuhan dan perkembangannya.
Menurut dr. Berli, upaya pencegahan stunting harus dilakukan sejak dini, bahkan sebelum anak dilahirkan. Hal ini penting karena stunting dapat berdampak buruk pada pertumbuhan dan perkembangan anak hingga dewasa. Anak yang mengalami stunting cenderung memiliki risiko kesehatan yang lebih tinggi, serta kemungkinan terkena penyakit kronis seperti diabetes dan obesitas.
Untuk itu, Kadinkes Jawa Barat mengajak seluruh masyarakat, terutama ibu hamil dan orang tua, untuk lebih memperhatikan pola makan dan gizi anak sejak dini. Memberikan nutrisi yang baik sejak masa kehamilan hingga anak lahir dan masa pertumbuhan merupakan langkah awal yang penting dalam mencegah stunting.
Selain itu, dr. Berli juga mengingatkan pentingnya pola hidup sehat dan aktivitas fisik yang cukup bagi anak-anak. Dengan pola hidup sehat yang terjaga, risiko terjadinya stunting dapat dikurangi secara signifikan.
Dengan adanya penekanan dari Kadinkes Jawa Barat ini, diharapkan kesadaran masyarakat akan pentingnya pencegahan stunting akan semakin meningkat. Dengan upaya bersama, diharapkan angka stunting di Jawa Barat dapat terus menurun dan anak-anak dapat tumbuh dengan sehat dan optimal.